Parah, Jembatan Wonolangan Diterobos

Jembatan Wonolongan Dringu yang belum tuntas dikerjakan sudah ditrabas oleh sejumlah pengendara yang tak taat aturan dan mengerti rambu proyek yang sudah dipasang.

DRINGU - Pembangunan jembatan Wonolangan yang ada di kecamatan Dringu nyaris tuntas dikerjakan. Namun proyek tersebut terganggu oleh ulah para pengendara kendaraan bermotor yang nekat menerobos ruas badan jembatan sisi utara yang kini masih belum selesai dikerjakan.
        Padahal proyek jembatan itu baru saja diaspal, dan tentu saja aspala yang masih basah itu akan rusak apabila dilalui oleh kendaraan dengan intensitas yang tinggi. Parahnya lagi sebenarnya pengerja proyek sudah memasang sejumlah pagar pembatas disetiap sisi jembatan. nmu hal itu ternyata bukan halangan bagi para pengendara nekat untuk "Mencoba" jembatan baru itu.
        Alangkah parahya mental para pengendara motor saat ini yang barangkali penngendara mobil juga apabila tidak ada pagar pembatas yang dipasang yang penasaran untuk melintasi jembatan Wonolangan itu.
       Mereka tak berpikir bagaimana mereka mengancam keelamatan para pekerja yang tengah berlalu lalang disekitar jembatan yang dengan secepat mungkin coba menuntaskan jembatan itu. penegndara seakan abai akan keselamatan jiwa mereka dan para pekerja yang dikahwatirkan akan menabrak atau justru tertabrak ketika coba masuk disela-sela pembatas jembatan yang sudah dipasang oleh para pekerja.
      Saat coba ditanya kepada salah seorang pengendara yang melintas, Sebut saja Adam, warga Dringu. Denga santai dia mengatakan bahwa jebatan yang baru diaspal itu sudah cukup kuat dan tak akan rusak jikat dilintasinya, "Gak akan rusak saya lewati," ujarnya, Senin (30/10/2017).
        Sebenarnya bukan masalaah rusak atau tidaknya, tapi lebih pada kesadaran berlalu lintas yang boleh dikatakan nihil dari pengendara semacam Adam ini. Dia tak berpikir bagaimana laju kendaraannya yang merobos pagar pembatas itu bisa mengakibtkan kecelakaan bagi para pekerja.       
        Namun lagi-lagi dia beralasan, "Mumpung Sepi" sehingga menjadi alsan baginya untuk coba ngebut diatas jembatan, tanpa mengindahkan keselamatan jiwanya apabila dia sampai terjatuh ketika coba masuk disela-sela pagar pembatas jembatan.
       Terpisah, Khusai salah seorang pekerja dengan terus terang mengaku bahwa aksi terobosan para pengendara motor itu sebnarnya sangat menggangggu. Apalagi proses pengerjaan jembatan saat ini memasuki thapan finishing atau penyeleaian dengan pemasangan aspal disisi barat dan timur jembatan dan dilanjutkan di badan jembatan pada akhirnya, "Ganggu sekali mas, kalau ada yang jatuh atau tertabrak nanti penanggung jawab proyek yang disalahkan, padahal sudah jelas ada rambu ada pekerjaan proyek tapi tetap saja diterobos, entah mereka paham atau tidak akan keselamatan jiwa mereka," pungkasnya. (uje) 















No comments:

Write a Comment


Top