Aksi Pencopetan di Kraksaan Terekam CCTV

Dua pelaku pencopetan di depan Soponyono Swalayan tampak jelas terekam CCTV

KRAKSAAN - Aksi kriminalitas kembali terjadi di kota Kraksaan, Kali ini 2 pencopet kembali beraksi di depan Soponyono swalayan kota Kraksaan. Bahkan dalam aksinya kali ini tergolong nekat, karena dilakukan ditempat umum ini, kedua pencopet dengan santainya menggasak 1 buah dompet yang ditempatkan di bagasi depan sepeda motor korbannya.
   Dalam aksi pencopetan yang terekam kamera pengintai atau CCTV salah satu toko di depan Soponyono Swalayan itu. Terlihat jelas pada Sabtu (28/10/2017) siang sekitar pukul 13.09 Wib, kedua pencopet yang berboncengan menggunakan motor matic itu, sengaja berhenti dan berpura-pura menelpon sambil mengincar dompet milik korban yang diketahui bernama Jailani Ryan Hidayat warga kota Probolinggo. 
   Bahkan dalam video rekaman CCTV yang diunggah oleh akun facebook  Fitri Wulandari yang tak lain merupakan istri Ryan  pada Sabtu (28/10/2017) kemarin itu. Menunjukkan dengan jelas bahwa kedua pelaku yang tanpa menggunakan helm itu sepertinya sudah terlatih, karena mereka sepertinya memiliki peranan masing-masing. Mulai dari berpura-pura menelpon dan satu pelaku lagi bertugas mengawasi situasi sekitarnya, 
   "Kejadiannya sangat cepat, saya baru menyadari kalau dompet saya dibawa kabur usai mereka memacu kendaraanya dengan kencang dan seketika saya melihat dompet saya sudah dibawa kabur dan saya pun lantas mengejarnya," papar Ryan, Minggu (29/10/2017).
   Dari penjelasannya disebutkan bahwa dia hendak membeli pentol di depan Soponyono untuk istrinya. Namun dia lupa bahwa dompet miliknya tertinggal dibagasi depan motornya. Akibat kelalaiannya itulah yang dimanfaatkan oleh kedua pelaku untuk mengambil dompet dan kemudian berhasil melarikan diri meski telah coba dikejar oleh korban.
   "Didalamnya banyak sekali surat penting, dan kami berharap agar pelaku segera tertangkap dan surat-surat berharga di dompet itu segera kembali," ujar Fitri.
   Terpisah Kapolsek Kraksaan, Kompol Budi Sulistyanto menyebut telah menerima adanya aduan kasus tindak pidana pencopetan yang terjadi di wilayah hukumnya. Dia menyebut pihaknya kini masih terus memintai keterangan para saksi dan mempelajari rekaman CCTV yang dijadikannya barang bukti, "Masih kami selidiki, dan semoga cepat tertangkap," tandasnya. (uje)


No comments:

Write a Comment


Top